Hal Yang Terjadi pada Bunda Setelah 12 Bulan Melahirkan
Pasca 12 bulan melahirkan, kondisi fisik dan mental para Bunda biasanya sudah pulih secara sepenuhnya. Hal ini karena Bunda sudah terbiasa dengan rutinitas yang harus dijalani sehingga sudah dapat beradaptasi dengan segala perubahan yang ada.
Jika pada bulan-bulan pertama Bunda merasa sulit beradaptasi dengan perubahan yang ada, maka setelah 12 bulan pasca melahirkan, Bunda sudah lebih luwes dalam menghadapi segalanya. Hal ini karena Bunda sudah dapat menemukan ritme baru dalam merawat si Kecil dan mengurusi pekerjaan lainnya sehingga beban yang dipikul terasa lebih “ringan” dibanding pada bulan-bulan awal setelah melahirkan.
Keluhan yang Mungkin Dialami
Meski sudah bisa beradaptasi dengan segala hal yang terjadi, akan ada beberapa keluhan yang Bunda hadapi selama fase ini. Bunda yang memutuskan untuk berhenti memberikan ASI kepada si Kecil misalnya, mungkin harus merasakan yang “namanya” nyeri payudara dan payudara bengkak selama proses penyapihan.
Nyeri dan payudara bengkak selama proses penyapihan sebenarnya bisa diatasi dengan melakukan beberapa hal, termasuk merawat payudara. Caranya sebenarnya tidak sulit, Bunda hanya perlu memompa payudara yang bengkan satu kali hingga air susu terkurang habis. Lalu, lanjutkan kembali kegiatan memompa hingga nyeri payudara berkurang. Dengan menerapkan langkah ini, seiring berjalannya waktu, produksi ASI akan terhenti dengan sendirinya.
Hanya saja, selama proses penyapihan dilakukan, perawatan payudara yang tepat dapat membantu mengurangi rasa nyeri dan bengkak yang ditimbulkan. Perawatan yang bisa dilakukan beragam, salah satunya adalah dengan memijat payudara secara perlahan, terutama jika adanya gumpalan di payudara.
Selain melakukan pemijatan, Bunda juga disarankan untuk merubah pola makan. Untuk sementara waktu, disarankan untuk menghindari konsumsi makanan berlemak. Atau jika rasa nyeri yang ditimbulkan menimbulkan ketidaknyamanan, Bunda dapat mengonsumsi obat pereda nyeri seperti ibuprofen dan parasetamol.
Jika cara-cara tersebut telah dilakukan namun nyeri dan pembengkakan payudara semakin parah, ada baiknya untuk berkonsultasi ke dokter. Apalagi jika Bunda merasakan gejala lain seperti payudara merah atau memar, dan demam. Sebab bisa jadi itu pertanda dari mastitis.
Adapun selain keluhan seputar nyeri dan pembengkakan payudara, ada juga yang mengeluhkan tidak kunjung menstruasi setelah 12 bulan melahirkan. Bunda yang mengeluhkan hal ini perlu untuk mengoreksi kembali pola hidup yang dijalani.
Sebab, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan Bunda tidak kunjung menstruasi kembali. Faktor-faktor tersebut di antaranya, perubahan berat badan yang drastis, kelelahan, kurangnya asupan makanan bergizi, aktivitas yang terlalu berat, efek penggunaan alat kontrasepsi, stres, hingga menderita penyakit tertentu seperti PCOS dan gangguan tiroid.
