Kondisi Bayi Minggu Ke 3
Ditinjau oleh: dr. Febriyan Nicolas Kengsiswoyo, Sp. OG, M. Kes
Telur yang telah dibuahi membelah sel dengan cepat dan bergerak meuju rahim untuk implantasi
Ukurannya sekitar 0,1mm, namun tumbuh hingga sekitar 1mm pada akhir minggu ke-3 kehamilan. Mari lihat bagaimana telur yang telah dibuahi diimplantasi.
Butuh waktu paling tidak seminggu dari pembuahan hingga implantasi
Telur yang telah dibuahi tidak dapat bergerak sendiri, tapi secara perlahan dibawa ke rahim (rongga rahim) dengan pergerakan otot toba falopi dan pergerakan silia dari rambut halus (fimbria) dalam mukosa. Dalam perjalanannyam telur yang telah dibuahi menerima nutrisi dan oksigen dari dalam tuba falopi sebelum memasuki rongga rahim, 3 hingga 4 jam setelah pembuahan.
Telur yang telah dibuahi terus tumbuh menjadi blastula bola sel yang berlubang dan tidak segera menempel di dinding rahim (implantasi), blastula mengambang mencapai rongaa rahim. Blastula menempel di dinding rahim (implantasi) dengan mengulurkan kaki-kakinya kedalam endometrium, dan ketika implantasi selesai kehamilan telah terjadi. Pada banyak kasus, telur yang telah dibuahi memasuki rahim hingga mulai implantasi membutuhkan waktu sekitar 7 hari setelah pembuahan, dengan waktu selesai implantasi sekitar 9 sampai 10 hari setelah pembuahan. Kehamilan dianggap resmi dimulai.
Kenapa prosesnya lama sebelum implantasi?
Satu alasan telur yang telah dibuahi (blastula) tidak serta merta diimplantasi dalam rongga rahim karena butuh waktu 7 hari sejak saat pembuahan agar tonjolan kecil yang disebut villi dapat terbentuk di permukaan sel telur yang telah dibuahi. Villi tidak hanya mengeluarkan hormon hCG, tetapi juga mengawali implantasi ke endometrium; Villus mirip dengan akar kecil, menggali dalam ke endometrium dan akan menjadi plasenta
Ketika telur yang telah dibuahi tiba endometrium atau dinding rongga rahim belum matang, jadi juga memerlukan waktu untuk dinding rahim menjadi cukup lunak untuk implantasi.
Jenis kelamin ditentukan oleh kromosom yang diterima dari Ayah
Manusia memiliki 46 kromosom dalam bentuk 23 pasang, dan menerima separuh dari informasi DNA (‘blueprint tubuh’) dari masing-masing orang tua. 46 kromosom terdiri dari 44 (22 pasang) autosom, dan 2 (1 pasang) yang merupakan kromosom gender yang menentukan jenis kelamin. Kombinasi dari kromosom gender X dan Y menentukan jenis kelamin. Kromosom XY akan menjadi anak laki-laki, dan kromosom XX akan menjadi anak perempuan.
Sebuah telur hanya mempunyai kromosom X, tapi sperma mempunyai dua kromosom X dan Y. Jadi, sperma yang membuahi telur menentukan jenis kelamin.
DNA mitokondria diwariskan dari bunda
Apakah Anda tahu bahwa beberapa DNA Anda diwariskan hanya dari bunda ke bunda? Orang membuthkan organel mitokondria diantara sel-sel mereka untuk memproduksi energi dari glukosa dan oksigen. Ayah juga mempunyai DNA mitokondria (mtDNA), namun ketika spermanya membuahi telur, mtDNA ayah dihilangkan. Inilah mengapa bayi hanya menerima mtDNA bunda, dan seorang perempuan akan mewariskannya kepada anak perempuan mereka.
