Kondisi Bayi Minggu Ke 29

  • Post by Diary Bunda
  • Jan 28, 2020

Kondisi Bayi Minggu Ke 29

Ditinjau oleh: dr. Febriyan Nicolas Kengsiswoyo, Sp. OG, M. Kes

Bayi Anda siap untuk beralih ke pernapasan paru-paru dengan mempraktikkan gerakan bernapas seperti menghirup udara.

Tinggi : Sekitar 38 hingga 41 cm Berat : Sekitar 1.100 hingga 1.600 g

Gerakan seperti bernapas diperlukan untuk hidup di luar rahim

Sekitar minggu ke 29 bentuk hati, paru-paru, perut, usus bayi Anda, serta organ-organ pencernaan lainnya sudah terbentuk. Sehingga, bahkan jika bayi Anda keluar dari perut bunda bayi akan dilengkapi dengan fungsi minimum untuk bertahan hidup di luar rahim. Jantung berdetak untuk mengalirkan darah, dan bayi Anda mengisap air ketuban dan menghasilkan urin yang dikeluarkan kembali bercampung dengan air ketuban, dan dapat menggerakkan lengan dan kaki mereka juga.

Tapi bagaimana dengan bernafas? saat di dalam Rahim bayi anda belum menggunakan paru-paru untuk bernapas seperti orang dewasa, tetapi menggunakan tali pusat dan plasenta sebagai tempat pertukaran oksigen yang dibutuhkan oleh bayi anda dengan karbondioksida yang sudah tidak dibutuhkan oleh bayi anda.

Kemudian terjadi peralihan dari pernapasan plasenta saat di dalam Rahim menjadi pernapasan paru-paru pada saat lahir. Dan tangisan keras bayi anda saat lahir merupakan pertanda yang baik. Suara hanya bisa dihasilkan oleh udara yang mengalir dari paru-paru melalui pita suara. Jadi bisa disimpulkan tangisan bayi anda adalah tanda paru-parunya berfungsi baik.

Saat di dalam Rahim bayi anda menghisap air ketuban ke dalam paru-parunya, membantu paru-parunya untuk tumbuh dan berkembang. Hisapan ini akibat tekanan negative yang dihasilkan saat diafragma bergerak ke bawah dan membuat volume rongga dada lebih luas. Penambahan volume ini akan menghasilkan ruang hampa yang menciptakan tekanan negatif. Dan tekanan negatif ini akan menarik air ketuban yang memiliki tekanan lebih positif. Gerakan yang sama juga akan dilakukan saat bayi anda bernafas di luar Rahim.

Jumlah cairan ketuban mencapai puncaknya dan bayi Anda menetap di posisinya

Volume air ketuban tertinggi di sekitar minggu ke 28, sebelum secara bertahap berkurang ketika tubuh bayi Anda tumbuh lebih besar dan mencapai titik di mana sulit untuk mengubah orientasi tubuhnya di perut bunda. Persentase bayi sungsang adalah sekitar 15% pada minggu ke 28 dan turun menjadi sekitar 3 hingga 5% pada minggu ke 36 atau lebih, dengan sebagian besar bayi lahir di posisi kepala pertama (presentasi kepala). Pada usia kehamilan ini, tidak perlu terlalu khawatir tentang posisi bayi karena kemungkinan bayi sungsang akan mengubah posisinya sebelum akhir kehamilan.

Bayi Anda bisa bereaksi terhadap cahaya

Perkembangan retina bayi Anda selesai pada minggu ke 27 ketika fungsi visual berkembang sedemikian rupa sehingga bayi yang lahir sekitar minggu ke 29 dapat bereaksi terhadap cahaya. Diperkirakan, bayi bereaksi terhadap silau karena mereka menutup mata ketika cahaya menyinari perut bunda, tetapi membuka mata mereka ketika cahaya yang sama sedikit menurun. Bayi berlatih mengedipkan kelopak mata mereka dengan membuka dan menutupnya di dalam perut bunda.

Referensi: Williams obstetric edisi 25

LATEST POST
  • Post By Diary Bunda
  • Mar 19, 2019
dr. Cepi Teguh Pramayadi, Sp. OG
  • Post By Diary Bunda
  • Mar 19, 2019
dr. Fatimah Hidayati, Sp.A
  • Post By Diary Bunda
  • Mar 19, 2019
dr. Linda Lestari, Sp.OG