Hal-hal yang Harus Diperhatikan
Ditengah momen mensyukuri perkembangan yang dialami si Kecil, ada beberapa hal yang patut Bunda perhatikan. Berikut di antaranya:
Mengajarkan beberapa hal kepada si Kecil
Meski belum mengerti secara sepenuhnya, Bunda dapat mulai mengajarkan beberapa kebiasaan positif yang sebaiknya si Kecil lakukan. Kebiasaan tersebut di antaranya mengajari mencuci tangan sebelum makan, menggosok gigi setelah makan, hingga meletakkan mainan yang telah dimainkanya ke tempat seharusnya.
Dengan mengajarkan hal ini sedari kecil, bayi Bunda akan menirunya sehingga kebiasaan-kebiasaan ini tidak sulit untuk dilakukannya di masa yang akan mendatang.
Mengajaknya bermain keluar
Ajak si Kecil bermain ke luar atau sekitar rumah Bun. Ini tak hanya mendukung tumbuh kembangnya saja, tetapi juga mengajarkan bayi untuk bersosialisasi dengan orang lain. Dengan mengajak bayi bermain di luar rumah pula, tidurnya juga dapat lebih nyenyak lho Bun.
Memerhatikan asupan ASI atau susu formula
Ketika bayi berusia 9 bulan, frekuensi pemberian susu formula dan ASI akan berkurang karena bayi mulai dapat mengkonsumsi MPASI tiga kali sehari. Namun, Bunda tetap harus memerhatikan asupan ASI atau susu formulanya dengan baik.
Bagi bayi yang mengonsumsi ASI, berikan secukupnya hingga bayi merasa kenyang setiap habis menyusu. Bila bayi ingin menyusu, berikanlah namun sebaiknya hindari pemberian ASI menjelang waktu MPASI tiba.
Bagi bayi yang mengonsumsi susu formula juga demikian. Hindari pemberian susu menjelang waktu MPASI tiba. Adapun pada usia ini, bayi membutuhkan sekitar 400-500 ml susu setiap harinya. Bunda dapat memberikan susu sebanyak 200 ml sekali menyusu dengan frekuensi 2 kali sehari. Atau tanyakan kepada dokter terkait takaran yang disarankan.
Perhatikan pemberian MPASI
Pada usia ini, byai sudah mulai dapat mengonsumsi MPASI sebanyak tiga kali sehari. Sebisa mungkin berikan MPASI secara teratur yaitu pada pagi, siang dan sore hari menjelang malam tiba.
Bunda dapat memberikan beragam jenis makanan bergizi kepada si Kecil agar pertumbuhannya tersokong dengan baik. Bunda juga disarankan untuk memperkenalkan makanan yang bervariasi agar si Kecil tidak merasa bosan dan tetap berselera untuk menyantap MPASI yang diberikan.
Jika Bunda merasa bingung dengan makanan apa saja yang sebaiknya diberikan, konsultasikan kepada dokter. Bertanyalah kepada ahlinya terkait makanan MPASI yang direkomendasikan untuk bayi 9 bulan, termasuk takaran yang disarankan.
Cek kesehatan secara berkala
Bunda memang disarankan untuk selalu mengecek perkembangan dan kesehatan si Kecil setiap bulannya ke puskesmas atau dokter terdekat. Tujuannya agar perkembangan si Kecil terpantau dengan baik, termasuk terkait kenaikan berat badannya dan perkembangan lainnya.
Dokter biasanya akan melihat perkembangan si Kecil selama cek kesehatan dilakukan. Bunda jangan sungkan untuk bertanya dan menceritakan apa yang dialami si Kecil selama konsultasi dilakukan.
Itulah perkembangan yang terjadi pada bayi 9 bulan, termasuk hal-hal yang sebaiknya Bunda perhatikan. Pada usia ini, Bunda harus lebih sabar dalam menghadapi keaktifan si Kecil, termasuk dalam “meladeni” rasa ingin tahunya yang besar. Bunda harus menjauhi barang-barang berbahaya, termasuk benda-benda kecil yang mungkin bisa masuk ke dalam mulutnya.
